Siapa Bilang Pepaya California dari AS? Pakar IPB yg merekayasa kok !


REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR – Tingginya belum
sampai satu meter, usianya baru delapan
bulan, tapi pohon pepaya callina yang
merupakan varitas temuan Prof Dr Ir Sriani
Sujiprihati MS dari Institut Pertanian Bogor,
sudah bisa menghasilkan puluhan buah
lezat siap panen dan siap dipasarkan.
Pepaya callina yang merupakan buah lokal
asli Indonesia tersebut, kini banyak ditanam
para petani di berbagai daerah karena
berbagai keunggulannya dan tingginya
permintaan pasar.
Pepaya berukuran kecil dengan bobot rata-
rata 1,3 kg per buah ini banyak dijual di
supermarket-supermarket besar, dilabel
dengan nama “pepaya california”.
“Yang menamakan itu pepaya california
bukan kami, tapi pedagangnya. Padahal itu
adalah pepaya callina hasil pemuliaan yang
kami lakukan bertahun-tahun,” kata Dr
Sriani, kepala Divisi Pemuliaan Tanaman,
Pusat Kajian Buah Tropika (PKBT) IPB.
“Terus terang saya sedih dan sakit hati
dengan pengubahan nama tersebut, tapi
kami tidak mungkin mengajukan tuntutan
hukum karena nama buah ini tidak
dipatenkan,” katanya.
Varitas ini, tambahnya, adalah untuk publik
domain, jadi petani pun dapat
mengembangkannya sendiri.
“Namun secara etika, seharusnya
pengusaha tidak mengganti nama buah
tersebut meskipun alasannya agar menarik
pembeli,” kata wanita kelahiran Ponorogo,
Jatim, 28 Oktober 1955 itu.
Kalangan petani sendiri masih menyebutnya
pepaya callina, tapi kemudian oleh
pengusaha yang membeli diberi label
sebagai pepaya california, sehingga seolah-
olah itu pepaya asli dari Amerika Serikat.
Demikian juga dengan pepaya carisya
temuan Dr Sriani dkk di PKBT IPB, setelah di
supermarket namanya berubah menjadi
pepaya havana.
Namun terlepas dari soal nama tadi, ada hal
yang membuat hati Sriani senang, karena itu
menunjukkan bahwa hasil kerja keras dan
penelitiannya telah berhasil memberi
manfaat kepada para petani, dan
membuktikan bahwa sebenarnya buah lokal
tidak kalah dengan buah impor yang saat ini
membanjiri pasar Indonesia.
“Lebih senang lagi jika mendengar laporan
dari petani bahwa mereka berhasil
mengembangkan pepaya callina ini di
daerahnya, dan mendapat keuntungan yang
lumayan,” katanya.

Ponsel Tetap Bisa Bikin Mandul Meski Tidak Digunakan


Penggunaan telepon seluler (ponsel) yang berlebihan disebut-sebut bisa mempengaruhi
kualitas sperma. Bahkan meski tidak dipakai, ponsel masih menyisakan risiko mandul pada pria sebesar 30 persen jika tidak benar-benar dimatikan saat
dikantongi di celana.
Dalam posisi stand by atau menyala tapi tidak digunakan, ponsel tetap memancarkan radiasi elektromagnetik. Jika diletakkan di celana atau dekat dengan organ reproduksi pria, radiasi tersebut bisa mempengaruhi produksi sperma dan tingkat kesuburan pria.
“Karena radiasi ponsel bisa meningkatkan kadar testosteron di dalam tubuh, maka dampaknya adalah kualitas dan jumlah sperma berkurang,” tulis
para peneliti dari Queen’s University di sebuah jurnal ilmiah, seperti dikutip dari Indiavision, Rabu (22/6/2011).
Dibandingkan dengan tingkat radiasi saat
melakukan atau
menerima panggilan telepon, tingkat radiasi ponsel dalam kondisi stand by memang lebih
kecil. Namun risikonya terhadap sistem
reproduksi pria tetap tinggi, karena masih
menyisakan risiko mandul sebesar 30
persen.
Para peneliti
menyarankan para pria
untuk tidak mengantongi
ponsel dalam kondisi
menyala. Jika tidak
benar-benar dimatikan,
sebaiknya ponsel
disimpan di tas atau
tempat lain yang tidak
memungkinkan kontak
langsung dengan bagian
tubuh yang dekat
dengan organ
reproduksi.
Meski demikian, tidak
semua pakar sependapat
dengan hasil penelitian
para ahli di Kanada
tersebut. Shivani
Sachdev Gour,
konsultan kesuburan
dari Isis Clinic di Delhi,
India mengatakan
bahwa radiasi ponsel
bukan pemicu utama
ketidaksuburan pada
pria.
Shivani mengatakan
beberapa kasus
ketidaksuburan pria
dipicu oleh pencemaran
racun dari lingkungan,
sedangkan sebagian
besar memang tidak
diketahui penyebabnya.
Namun bukan berarti
ponsel boleh
dikambinghitamkan
sebelum ada bukti yang
cukup kuat.
“Harus ada penelitian
lanjutan dengan skala
lebih besar untuk
memastikan dampak
tersebut. Bagaimanapun
ponsel sudah menjadi
bagian hidup manusia
masa kini sehingga
dampaknya sangat
besar jika tidak boleh
digunakan,” ungkap
Shivani.

Courtesy: detik.com

QIBLAT DAY, SAATNYA MENGOREKSI ARAH KIBLAT. Courtesy: republika.co.id


Bisa melaksanakan
ibadah dengan benar
adalah dambaan
semua umat Islam,
terutama dalam
melakukan ibadah
sholat, karena sholat
adalah tiang agama.
Untuk bisa
melaksanakan sholat
dengan benar tentu
harus memenui
syarat dan rukunnya.
Salah satu syarat
sahnya sholat adalah
menghadap ke arah
Ka’bah di Makkah al-
Mukarromah, dengan
kata lain menghadap
kiblat, dan bukan
yang lainnya.
Indonesia adalah
negara yang
mayoritas
penduduknya
beragama Islam,
akan tetapi
ironisnya, kalau kita
berselancar dengan
Google Earth, kita
akan menemukan
banyak masjid-
masjid di Indonesia
ini yang arah
kiblatnya kurang
tepat. Melencengya
arah kiblat masjid-
masjid tersebut
bukanlah karena
gempa bumi yang
ramai dibicarakan
pada awal tahun
2010 lalu, sampai-
sampai MUI
mengeluarkan
Fatwa No. 3 Tahun
2010 tentang arah
kiblat kemudian
direvisi dengan
Fatwa No. 5 Tahun
2010.
Asumsi bahwa
gempa bumi
merupakan faktor
penyebab
berubahnya arah
kiblat di Indonesia
tergolong
menyesatkan
mengingat
perubahan sudut
akibat pergerakan
kulit Bumi oleh
gempa bumi
tergolong sangat
kecil. Pergeseran
sebesar permukaan
bumi sebesar 20 m
akibat gempa di Aceh
akhir tahun 2004
hanya menghasilkan
sudut penyimpangan
arah kiblat sebesar
0,374” detik
derajat.
Jauh-jauh hari
sebelum gempa Aceh
dan fatwa MUI
tersebut keluar,
penulis melakukan
pengukuran arah
kiblat masjid
kecamatan se-
kabupaten Gresik
kecuali Bawean pada
tanggal 21 Juni 2003
dengan
menggunakan GPS
(global position
system), dan
hasilnya banyak
masjid-masjdi
tersebut yang arah
qiblatnya tidak
sesuai, bergeser
sekitar 2 sampai 5
derajat. Bahkan
salah satu masjid
bersejarah di kota
Gresik ada yang
melenceng 20
derajat.
Jadi kesimpulannya
melencengnya arah
kiblat di Indonesia
bukanlah karena
gempa, akan tetapi
sangat mungkin
pada saat
pengukuran awalnya
yang memang
kurang presisi,
mengingat
keterbatasan
teknologi
pengukuran saat itu.
Secara teknis
memperbaharui arah
kiblat yang kurang
tepat dengan arah
kiblat yang benar
bukanlah perkara
yang sulit, akan
tetapi realisasinya di
masyarakat. Hal
tersebut akan
menimbulkan
polemik jika tidak
dilakukan dengan
hati-hati.
Banyak cara dan
metode untuk
menentukan arah
kiblat, mulai dari
kompas magnetic,
bayang-bayang
matahari sampai
dengan alat survey
dan navigasi yang
berbasis satelit,
seperti GPS dan
kompas digital.
Dari beberapa cara
tersebut yang paling
muda dan praktis
adalah
mengimplementasik
an apa yang tersirat
di dalam Al-Qur’an,
surat Al-Furqon ayat
45 yang artinya:
Apakah kamu tidak
memperhatikan
(penciptaan)
Tuhanmu,
bagaimana Dia
memanjangkan (dan
memendekkan)
bayang-bayang; dan
kalau dia
menghendaki
niscaya Dia
menjadikan tetap
bayang-bayang itu,
kemudian Kami
jadikan matahari
sebagai petunjuk
atas bayang-bayang
itu.
Cara yang paling
mudah untuk
menentukan arah
kiblat dengan
akurasi yang tidak
kalah presisi dengan
alat-alat canggih
adalah dengan
bayangan matahari.
Yakni melihat
bayangan matahari
pada saat Qiblat Day
(hari penentuan arah
qiblat), atau Yaumu
Roshdil Qiblah, atau
istilah lain Istiwaul
A’dhom, yakni
ketika matahari
berada tepat di atas
ka’bah.
Dalam setahun,
matahari tepat
diatas ka’bah
terjadi dua kali yaitu
pada tanggal 28 Mei
pukul 16.18 WIB
(12:18 waktu Saudi)
dan pada tanggal 16
Juli pukul 16.27 WIB
(12:27 waktu Saudi),
kecuali pada tahun
kabisat maka hari
penentuan arah
qiblat maju satu hari
yakni 27 Mei dan 15
Juli. Pada saat itu
semua bayangan
benda yang berdiri
tegak lurus akan
menghadap ke arah
ka’bah di Makkah.
Akan tetapi tidak
semua wilayah bisa
memanfaatkan
fonemena Qiblat Day
di kota Makkah ini
untuk menentukan
arah kiblat,
termasuk Makkah
sendiri. Pada saat
Qiblat Day, matahari
berada diatas
Ka’bah sehingga
benda yang berdiri
tegak di sekitar
Ka’bah (Makkah)
tidak menimbulkan
bayangan sama
sekali. Semakin
dekat dengan
Ka’bah semakin
sulit menggunakan
momen Qiblat Day
ini.
Penentuan qiblat
pada saat Qiblat Day
ini hanya bisa
digunakan oleh kaum
muslimin dari tiga
benua yaitu Asia,
Afrika dan Eropa,
sementara Amerika
dan Australia tidak
bisa memanfaatkan
momen ini karena
pada saat tersebut di
Amerika matahari
belum terbit dan di
Australia matahari
sudah tenggelam di
ufuk barat. Wilayah
Indonesia juga bisa
memanfaatkan
fonemena ini kecuali
Indonesia bagian
timur.
Secara umum
negara-negara yang
bisa memanfaatkan
qiblat day ini hanya
negara yang
perbedaan
waktunya tidak lebih
dari 5 jam dengan
waktu Makkah, atau
bujurnya tidak lebih
dari 90º dari Makkah
ke barat maupun ke
timur.
Teknik menentukan
arah kiblat dengan
bayangan matahari
pada saat Qiblat Day
28 Mei dan 16 Juli:
1. Tentukan lokasi
masjid/langgar atau
rumah yang akan
diukur arah
kiblatnya.
2. Ambil lokasi yang
bisa menerima sinar
matahari, bisa di
dalam masjid atau di
halaman masjid.
Yang penting tempat
tersebut datar dan
bisa mendapatkan
sinar Matahari saat
bayangan matahari
menghadap ke arah
qiblat.
3. Siapkan jam/arloji
yang sudah
dicocokkan/
dikalibrasi waktunya
secara tepat, baik
jam, menit maupun
detiknya dengan
radio/ televisi/
internet atau telpon
ke 103.
4. Sediakan tongkat
lurus panjang 1
meter. Pasang
tongkat tersebut di
lokasi yang datar
secara vertikal
(benar-benar
vertikal) Akan lebih
bagus jika
menggunakan
benang atau tali
yang diberi bandul
(lot tukang batu)
sehingga benar-
benar tegak vertikal.
5. Tunggu sampai
pukul 16:18 WIB
untuk tanggal 28 Mei
dan pukul 16:27 WIB
untuk tanggal 16
Juli. Usahakan
pengukuran tepat
pada jam tersebut,
semakin tepat
semakin benar
pengukurannya. Jika
tidak bisa secara
tepat pada jam
tersbut, usahakan
jangan sampai selisih
lebih dari 2 menit.
Contoh: Kita akan
mengukur qiblat
menggunakan
bayangan matahari
pada tanggal 28 Mei
2011, pasang benang
beserta bandulnya
pada tiang
penyangga.
Usahakan benang
bandul tidak
bergerak karena
terpaan angin.
Tunggu sampai 16:18
WIB ketika tepat
pada jam tersebut
tandailah bayangan
matahari tersebut
dengan spidol
maupun penggaris.
Maka, itulah arah
kiblat yang
sebenarnya.

Inilah Proses Air Seni Ibu Hamil Jadi Obat untuk Wanita Ingin Hamil


Belanda mengekspor
air seni ibu hamil
untuk dijadikan obat
bagi wanita yang
ingin hamil.
Cathy, salah seorang
ibu hamil pendonor
air seninya, bisa
mendapatkan
delapan botol air seni
setiap pekannya.
Sopir-sopir akan
mengumpulkan
botol-botol para ibu
yang turut serta
dalam program ”Ibu
untuk Ibu” di seluruh
Belanda. Air seni itu
kemudian dibawa ke
pabrik farmasi MSD
di Boxtel.
Sekitar 30 ribu liter
air seni diterima
setiap pekannya oleh
perusahaan farmasi
di Boxtel. Dalam
kardus-kardus biru,
botol-botol berisi air
seni itu diletakkan di
ban berjalan. Mesin
kemudian secara
otomatis akan
memeriksa apakah
isinya baik.
Air seni itu kemudian
dituang ke sebuah
ketel besar dan
didinginkan. Proses
berikutnya adalah
hormon dari air seni
itu dikeluarkan
melalui cara khusus.
Puluhan ribu liter air
seni yang
dikumpulkan itu
akhirnya hanya
menjadi sejumlah
kecil hormon.
“Minggu itu kami
punya sekitar 100
liter hcg ekstrak.
Bahan dasar hormon
itu diolah lebih lanjut
di pabrik di Oss untuk
menjadi bahan dasar
untuk membuat
Pregnyl,” sebut
pegawai MSD.
Persediaan hormon
ini diolah lebih lanjut
di Oss untuk akhirnya
dijual ke seluruh
dunia kepada para
perempuan yang
butuh bantuan untuk
bisa hamil, seperti
Hetty Vervaart.
Saluran telurnya
tersumbat sehingga
ia tidak bisa hamil
secara normal.
Melalui injeksi
hormon seperti
Pregnyl, maka sel-sel
telurnya bisa matang
dan lepas. Melalui
pembuahan tabung
IVF, ia butuh satu
setengah tahun
untuk hamil.
“Secara emosi sulit
bagi saya. Setiap
bulan menunggu
berdebar-debar apa
hasilnya, apalagi
kalau mengikuti
program IVF. Sangat
emosional. Saya
berusaha segala
cara, juga cara ini.
Saya punya anak
bayi perempuan
yang cantik sekali,
dia sekarang
berumur delapan
bulan,” kata Hetty.

Courtesy: republika.co.id

Pertama di Dunia: Darah Sapi Selamatkan Nyawa Manusia


Kelangkaan
donor darah membuat
ilmuwan mulai
mengembangkan darah
sintetis, yang dibuat dari
plasma darah sapi.
Untuk pertama kalinya,
terobosan ini berhasil
diterapkan pada seorang
korban kecelakaan mobil
yang kehilangan banyak
darah.
Tamara Coakley,
perempuan 33 tahun di
Australia mengalami
tabrakan parah yang
nyaris merenggut
nyawanya. Dalam
kecelakaan tersebut, ia
kehilangan begitu
banyak banyak darah
sampai-sampai
jantungnya gagal memompakan oksigen ke seluruh tubuhnya.
Bukan hanya itu, ia juga mengalami kerusakan pada tulang punggung, paru-parunya kolaps, tengkoraknya retak dan beberapa tulang iganya patah. Seperti diberitakan Daily Telegraph, Coakley juga mengalami kerusakan limpa yang pecah dalam kecelakaan tersebut.
“Sampai di rumah sakit, darah saya tinggal 2 pints (sekitar 946.4 ml),” ungkap Coakley seperti dikutip dari Herald Sun,
Jumat (6/5/2011).
Karena darah yang didonorkan para kerabat tidak mencukupi, tim dokter di The Alfred Hospital di Melbourne akhirnya memesan 10
pints (4,7 L) darah sintetis dari Amerika Serikat. Darah yang dibuat dari plasma sapi itu sebelumnya belum pernah ditransfusikan pada manusia.
Darah sintetis yang diberi nama HBOC201 tersebut sebenarnya adalah hemoglobin, salah satu komponen darah yang berfungsi untuk mengangkut oksigen. Tanpa
hemoglobin yang
cukup, oksigen tidak bisa didistribusikan sehingga berbagai organ tidak bisa berfungsi normal.
Dibandingkan darah asli yang didapatkan dari donor, darah sintetis dari plasma sapi ini memiliki beberapa kelebihan. Di
antaranya tidak butuh pemeriksaan ulang (cross match) dan bisa disimpan hingga 3 tahun tanpa harus dimasukkan lemari pendingin. “Terobosan ini adalah langkah penting dalam pengembangan darah alternatif untuk mengatasi kelangkaan donor darah yang mengglobal. Ini seperti fiksi ilmiah,” ungkap salah satu dokter di rumah sakit tersebut, Prof Mark Fitzgerald.

Untuk mengantisipasi
kelangkaan donor, ilmuwan memang tengah gencar mengembangkan darah-darah sintetis lainnya. Di antaranya melalui teknologi hematopoetic stem cell, yakni membuah darah sintetis dari bahan sel induk yang antara lain bisa diperoleh dari plasenta.

Courtesy: detik.com

Wah, Kulit Durian Bisa Bersihkan Tumpahan Minyak?


Durian ternyata
bukan sekedar
buah yang
terkenal dengan
rasa dan baunya
yang tajam.
Seorang tokoh
akademis
mengklaim kulit
durian yang tajam
bisa membantu
membersihkan
tumpahan minyak
di air laut.
Itu diungkapkan Dr
S. Kathiresan dari
AIMST University
sebagaimana
dilansir Straits
Times, Selasa
(3/5/2011).
Menurut
Kathiresan, kulit
durian merupakan
penyerap minyak
yang efisien dan
bisa membantu
membersihkan air
dari minyak.
“Sifat menyerap
pada kulit durian
bisa digunakan
untuk
membersihkan
tumpahan minyak
di daerah pantai
yang
mengakibatkan
dampak negatif,
bukan saja
terhadap seluruh
makhluk laut, tapi
juga terhadap
aktivitas ekonomi
manusia,”
jelasnya.
“Kulit durian yang
notabene
merupakan
sampah pertanian
memiliki potensi
komersil besar
dikarenakan
efisiensinya dalam
menyerap minyak,
efektif secara
finansial ditambah
sifat
biodegradasinya,”
lanjut Kathiresan.
Dr Kathiresan
memaparkan
pengetahuan ini
didapatnya melalui
eksperimen
sederhana dengan
menggunakan
kulit durian yang
dicuci selama
beberapa kali
dengan air keran
untuk
membersihkan
kotoran maupun
daging buah yang
tersisa. Setelah
itu, kulit durian
digiling menjadi
bubuk dan
dimodifikasi
menggunakan
beberapa bahan
kimia.
Saat ini, serat
sintetik,
khususnya
polypropylene dan
polyurethane,
adalah bahan yang
digunakan untuk
membersihkan
tumpahan minyak.
Sayangnya, bahan
ini terbilang cukup
mahal dengan
harga USD100 per
kilogram.

Dengan Gmail, KirimSMS Gratis


Kalau
Anda penggemar
layanan SMS, ada
kabar gembira.
Mulai hari ini, Anda
tidak perlu
mengeluarkan uang
lagi untuk membeli
pulsa sebelum
mengirim SMS.
Karena dengan
Gmail, Anda bisa
mengirimkan SMS
secara gratis.
Memang bukan
layanan yang gres,
tetapi diperkirakan
masih banyak orang
yang belum
mengetahui tentang
layanan ini. Dengan
SMS in Chat,
pengguna dapat
mengirim dan
menerima SMS dari
akun Gmail.
Awalnya, layanan
nilai tambah ini
hanya bisa dipakai
untuk nomor-nomor
Amerika Serikat (+1)
saja. Tetapi, baru-
baru ini Google
membukanya di
sejumlah negara,
termasuk Indonesia,
Ghana, Israel,
Malawi, Nigeria,
Zambia, Uganda,
Tanzania, Arab
Saudi, Senegal,
Palestina, hingga
Kenya.
Di Indonesia, hanya
dua operator yang
mendukung layanan
SMS gratis ini di
Indonesia, yaitu
Telkomsel dan
Indosat. Meski
kuotanya dibatasi
50 SMS per hari,
Google cukup
membantu
pelanggan, terlebih
lagi bagi yang kerap
mengirimkan SMS
internasional.
Sebagaimana
diketahui, tarif SMS
internasional
Telkomsel adalah
Rp600, sementara
Indosat Rp500 per
SMS, kecuali seluruh
negara di Eropa, Fiji,
Papua Nugini,
Senegal & Uni
Emirat Arab
dikenakan biaya
Rp1.200 per SMS.
Dibandingkan
dengan SMS in Chat
di Gmail, tentu
sangat terasa.
Apalagi, setelah 24
jam, kuota SMS
akan kembali ke 50.
Instalasinya sangat
mudah. Di Gmail,
terdapat fitur
Google Labs.
Di dalamnya, Anda
mengaktifkan fitur
SMS (text
messaging) in Chat
dan SMS in Chat
gadget dengan
mengklik Enable.
Jika sudah, geser
mouse ke bawah
dan klik Save
Changes. Instalasi selesai. Di sebelah kiri inbox Gmail
Anda akan muncul tabulasi ‘Send SMS’.

Untuk menggunakannya juga mudah.
Masukkan nomor tujuan dengan kode negara (misalnya, +62811890xx), kemudian Enter.
Anda akan diminta memasukkan detail kontak. Setelah
kontak diregistrasi, akan ada pop-up
window layaknya
Gtalk. Selesai.

Anda bisa mengirimkan SMS sepuasnya, maksimal 50 kali
dalam sehari.
Selamat mencoba!

Courtesy: vivanews.com

Kelopak Mata Bengkak Tanda Sakit Ginjal


Metrotvnews.com,
Jakarta:
Mengapa yah
hipertensi
‘akrab’ dengan
gagal ginjal?
Bisa jadi belum
banyak yang
memahami
hipertensi
dapat menjadi
pemicu utama
terjadinya
penyakit ginjal
dan gagal
ginjal. Begitu
juga
sebaliknya.
Saat fungsi
ginjal
terganggu,
tekanan darah
cenderung
meningkat
sehingga
menimbulkan
hipertensi.
Selama ini
hipertensi
dikenal
sebagai faktor
risiko yang
sangat
berpengaruh
bagi terjadinya
serangan
jantung dan
penyakit
pembuluh
darah lainnya.
Baru sebagian
kecil
masyarakat
yang
mengetahui
itu.
Fungsi utama
ginjal
mengeluarkan
sisa-sisa
metabolisme
dan menjaga
keseimbangan
cairan dan
elektrolit
(garam) tubuh
melalui urin.
Ginjal juga
memproduksi
hormon yang
memengaruhi
fungsi dari
organ-organ
lainnya. Antara
lain hormon
yang
merangsang
produksi sel
darah merah
dan yang
membantu
menyeimbangkan
tekanan darah.
Juga,
mengontrol
metabolisme
kalsium.
“Adanya
kerusakan
ginjal pada
bagian
tertentu akan
merangsang
produksi
hormon renin
yang akan
merangsang
terjadinya
peningkatan
tekanan darah
hingga
mengakibatkan
terjadinya
hipertensi
yang bisa
menetap, ”
jelas
Dharmeizar,
dari Divisi
Ginjal-
Hipertensi
Departemen
Ilmu Penyakit
Dalam RSCM,
Senin (21/3).
Selain itu, saat
ginjal rusak
pengeluaran
air dan garam
akan
terganggu
yang
mengakibatkan
isi rongga
pembuluh
darah
meningkat
sehingga
menyebabkan
hipertensi.
“Naiknya
tekanan darah
di atas ambang
batas normal
bisa
merupakan
salah satu
gejala
munculnya
penyakit pada
ginjal, selain
gejala-gejala
lainnya seperti
berkurangnya
jumlah urin
atau sulit
buang air kecil,
penimbunan
cairan, serta
meningkatnya
frekuensi
berkemih
terutama di
malam hari, ”
terang
Dharmeizar.
Gangguan
fungsi ginjal
akibat
hipertensi
dapat berupa
penyakit ginjal
akut, penyakit
ginjal kronis,
hingga gagal
ginjal terminal,
dimana ginjal
tidak lagi
dapat
menjalankan
sebagian atau
seluruh
fungsinya.
Bahkan
hipertensi
penyebab
kejadian gagal
ginjal tahap
akhir nomor
dua terbanyak
setelah
diabetes
mellitus.
Menurut survei
Riskesdas
pada 2007,
prevalensi
hipertensi di
Indonesia
mencapai
31,7%. “Pada
orang yang
berusia di atas
50 tahun, lebih
dari 50%
mengalami
hipertensi, ”
kata
Suhardjono,
Ketua
Perhimpunan
Nefrologi
Indonesia.
Sedangkan
prevalensi
diabetes di
Indonesia kira-
kira 13,%%
mereka. Yang
berusia di atas
55 mengalami
diabetes dan
15,3% masuk
kategori pra-
diabetes.
Mengutip riset,
Suhardjono
mengatakan
pasien yang
mengalami
gagal ginjal
terminal (harus
melakukan cuci
darah atau
hemodialisis)
hanya sebesar
20% dalam
jangka lima
tahun.
Bandingkan
dengan pasien
kanker
payudara yang
memiliki
kemampuan
bertahan hidup
hingga 60%
dalam durasi
yang sama.
Pasien gagal
ginjal terminal
juga
membutuhkan
biaya yang
besar untuk
bertahan
hidup. Di
Amerika
Serikat
diperkirakan
biaya untuk
cuci darah
mencapai US$
80.000 per
tahun per
orang. “Di
Indonesia
biayanya
antara Rp 60
juta – Rp 100
juta per orang
per tahun, ”
kata Prof Djon.
Menurut Prof
Djon, pasien
penyakit ginjal
kronis tahap
awal
mempunyai
risiko 5 sampai
10 kali lipat
meninggal
karena
kejadian
jantung
dibandingkan
pasien
gangguan
jantung
terminal yang
harus
menjalani
dialisis.
“Mereka yang
menjalani
hemodialisis di
usia muda
peluang
hidupnya
makin kecil.
Ibaratnya
seperti orang
berusia 70
tahun, ” imbuh
Prof Djon.
Pasien
penyakit ginjal
kronis
umumnya
meninggal
bukan karena
harus
menjalani cuci
darah, jika
sudah sampai
stadium 5 atau
tahap akhir,
namun
gangguan
pada
kardiovaskularlah
yang acapkali
menimbulkan
kematian.
Dr. Dharmeizar
menjelaskan
saat
seseorang
mengalami
kelainan ginjal,
maka akan
terjadi
kelainan-
kelainan yang
bisa
menyebabkan
kerusakan di
jantung,
seperti anemia
(kekurangan
darah), toksin
uremik,
hiperkalemia
(kadar kalium
darah tinggi),
malnutrisi,
peradangan
kronis, yang
akhirnya
menyebabkan
gangguan
metabolisme
kalsium dan
folat sehingga
lama-lama
menyebabkan
kerusakan di
jantung.
“Karena
penyakit ginjal
kronis nyaris
tanpa gejala,
kebanyakan
pasien datang
ke dokter saat
sudah
mengalami
komplikasi
atau
keluhannya
sudah muncul,
misalnya
muntah-
muntah atau
mengalami
kelebihan
cairan di paru-
parunya yang
membuatnya
sesak napas,
merasa mual,
pucat dan
bengkak-
bengkak, ”
ujarnya.
Mengingat
penyakit ginjal
kronis minim
gejala, hal
yang bisa
dilakukan
untuk deteksi
dini adalah
dengan
mengenali
faktor
risikonya.
“Teliti lagi,
apakah dalam
riwayat
keluarga ada
yang
hipertensi,
diabetes
mellitus,
jantung atau
stroke. Jika ya,
mulai usia 30
harus periksa
kondisi
fisiologis ke
dokter umum.
Lakukan
pengukuran
tensi darah,
urin dan kadar
gula darah
dengan harga
terjangkau, ”
saran dr.
Dharmeizar.
Perhatikan
tanda dan
gejala yang
muncul. Jika
saat bangun
tidur Anda
mendapati
bengkak pada
kaki dan
kelopak mata,
harus dicurigai
ada gangguan
fungsi ginjal.
Dr Dharmeizar
menjelaskan,
penyakit ginjal
kronis bisa
dideteksi
dengan tes
urin sederhana
untuk
mengukur
kadar protein
dalam urin. Bila
protein dalam
urin
(proteinuria)
positif dan
terjadi selama
lebih dari 3
bulan maka
orang tersebut
bisa dikatakan
mengalami
penyakit ginjal
kronis.
Ginjal sehat
mengambil
limbah keluar
dari darah
tetapi
meninggalkan
protein.
Gangguan
ginjal gagal
untuk
memisahkan
protein darah
yang disebut
albumin dari
limbah. Pada
awalnya,
hanya
sejumlah kecil
albumin dapat
bocor ke dalam
urin, dimana
kondisi ini
dikenal
sebagai
mikroalbuminuria,
tanda gagal
fungsi ginjal.
Seiring
memburuknya
fungsi ginjal,
jumlah albumin
dan protein lain
dalam urin
meningkat,
yaitu kondisi
yang disebut
proteinuria.
Penyakit ginjal
kronis hadir
ketika lebih
dari 30 miligram
albumin per
gram kreatinin
diekskresikan
dalam urin,
dengan atau
tanpa eGFR
menurun.
“Bila pada tes
urin ditemukan
kadar kreatinin
positif maka
orang tersebut
sudah
mengalami
penyakit ginjal
kronis tingkat
lanjut, ” kata dr
Dharmeizar.
Kreatinin
adalah produk
limbah yang
dibentuk oleh
kerusakan sel-
sel otot normal.
Ginjal sehat
mengambil
kreatinin darah
dan
memasukkannya
ke dalam urin
untuk
meninggalkan
tubuh. Ketika
ginjal tidak
bekerja
dengan baik,
kreatinin
menumpuk
dalam darah.
Sebuah eGFR
dengan nilai di
bawah 60
mililiter per
menit (mL/
menit)
menandakan
seberapa
kerusakan
ginjal telah
terjadi. Nilai
tersebut
berarti ginjal
seseorang
tidak bekerja
pada kekuatan
penuh.

Hati-Hati, Roti Panggang Bikin Anda Cepat Tua


SEBAIKNYA
Anda mempertimbangkan makan roti panggang yang garing alias croissant saat sarapan. Sebab, sejumlah
ilmuwan menyatakan roti tersebut mengandung bahan kimia yang dapat mempercepat proses penuaan dan menimbulkan banyak penyakit
kronis.

Josephine Forbes dari Baker IDI Heart dan Diabetes Institute telah meneliti banyak makanan, termasuk croissant. Bahan kimia yang terkandung dalam
croissant bernama
Advanced Glycation End Products (AGEs). Bahan tersebut juga terkandung dalam soda dan kopi.

Forbes menyebutkan kandungan AGEs yang terlalu banyak dalam tubuh dapat menyebabkan penyakit jantung dan diabetes. Tak
hanya itu, kerutan dan pigmentasi pun bermunculan
menandakan proses penuaan kulit.

Biasanya, makanan yang
menggunakan
AGEs mengandung
banyak gula atau lemak hewan.
Makanan itu kemudian dipanggang, dibakar, atau digoreng pada suhu tinggi hingga renyah dan berwarna keemasan. “Semakin banyak gula pada makanan, semakin banyak AGEs yang
dihasilkan dalam
prosesnya.

Makanan yang dipanggang hingga renyah biasanya mengandung
banyak AGEs,”
kata peneliti Forbes. Tubuh kita bisa mendapatkan
AGEs terlalu banyak dalam
dua cara. Salah
satunya dari
beberapa makanan dan ketika kadar gula darah terlalu tinggi, seperti diabetes atau
pradiabetes.

Meskipun penelitian terhadap efek
AGEs ‘masih dalam tahap awal, studi ini telah menunjukkan
bahwa bahan
kimia itu memang
mampu merusak
sistem kekebalan
tubuh, arteri mengeras, dan
fungsi ginjal
bermasalah.
AGEs juga menyerang kolagen di kulit
sehingga mengakibatkan
arthritis dengan cara merusak sendi.

Courtesy: metrotvnews.com

Selembar Keju Netralkan Asam Erosi Gigi


Percayakah anda cara terbaik dan termudah untuk memberantas asam erosi pada gigi anda adalah dengan memakan
sepotong keju setelah setiap makan. Dr. Vida Kolahi, kepala dokter gigi di Cathedral Dental Clinic di Cardiff, Wales, dalam artikelnya di Guardian, mengatakan keju mengandung alkali, yang menetralkan asam
yang tertinggal oleh makanan yang kita konsumsi. Minuman bersoda dan makanan manis seperti kue dan biskuit, terutama berasam, sehingga makan keju setelah mengonsumsinya akan menjadi efektif.

Keju cheddar adalah yang terbaik, karena
mengandung level tertingi dari alkali, keju lembut seperti brie atau feta tidak akan memiliki banyak pengaruh. Tidak perlu banyak, hanya memakan
sepotong kecil setelah makan adalah cara yang
baik untuk meningkatkan kesehatan gigi anda dan dengan mudah, tanpa perlu meninggalkan meja makan.
Tentu saja makan keju bukan pengganti sikat gigi tetapi sebagai bantuan itu bisa mendukung untuk mendapat hasil yang cepat.

Tips yang lain yang diberikan Dr. Kolahi untuk semua pasien yang khawatir mengenai pewarnaan dan perubahan warna adalah minum segelas besar
setelah setiap minum secangkir teh, kopi atau segelas anggur. “Saya sudah menggunakan teknik ini selama bertahun-tahun,
dan itu benar-benar bekerja. Saya minum banyak teh, kopi dan anggur putih, dan saya belum memutihkan gigi
saya selama enam tahun, tetapi orang selalu memuji saya mengenai betapa putihnya gigi saya. Itu semua karena bergelas-gelas air itu,” kata Dr. Kolahi.

Courtesy: liputan6.com